INI DIA KEMULIAAN NABI MUHAMMAD YANG HARUS KAMU KETAHUI

Rasulullah

Baca doa dulu ya...
Salah satu hal menakjubkan dari Kanjeng Nabi adalah bahwa beliau Berasal dari Cahaya. Engga salah kita mengidolakan Sang Junjungan, wong beliau itu sudah sejak penciptaannya memang dikehendaki menjadi manusia paling super sejagat raya dunia-aherat.
Dahulu kala Sayyidina Abu Hurairah pernah bilang,”Beliau itu,’Seakan-akan matahari berjalan di wajah Baginda.” Perkataan itu beliau sampaikan sebagaimana dalam riwayat Tirmidzi, Ahmad dan Ibn Hibban.
Jangankan Sayyidina Abu Hurairah, Gusti Allah saja mengakui kecahayaan beliau, sebagaimana disampaikan-Nya dalam al-Maidah ayat 15,”Telah datang kepadamu dari sisi Allah seorang cahaya.” Juga dalam al-Ahzab ayat 46,”Dan untuk menjadi penyeru untuk agama Allah dengan izin-Nya serta untuk menjadi cahaya yang menerangi.”
Jelas sekali bukan? Beliau Kanjeng Nabi (Sayyidina) Muhammad memang manusia paling canggih penciptaannya. Fisik beliau saja sudah sangat jauh berbeda (jika memang dipaksakan harus dibandingkan) dengan manusia pada umumnya. Beuh... sangat berbeda.




Maka, tidak salah jika Salafuna-Shalih mendendangkan puji-pujian kepada Kanjeng Nabi, lha wong Gusti Allah saja memberi contoh dalam memuji beliau. Sangat tidak salah bila meyakini Rasulullah Saw sebagai cahaya, selagi Allah sendiri yang menyatakannya.
Sebagai contoh Salafuna-Shalih Imam Bushiri. Beliau mendendangkan,
“Diantara kemurahanmu (Kanjeng Nabi) adalah dunia dan ahirat baqa# dan diantara ilmumu (Kanjeng Nabi) adalah papan dan pena.”
Penduduk Madinah juga melakukan hal yang sama setibanya Kanjeng Nabi pada saat Hijrah dari Makkah.
طلع البدر علينا # من ثنيات الوداع # وجب الشكر علينا # مادعا لله داع
Selanjutnya, ada Syekh Yusuf An-Nabhani dalam kitab Jawahir al-Bihar. Beliau menyampaikan bahwa Syekh Ahmad bin Abdullah al-Ghauts menyebut bahwa,”Cahaya Rasulullah adalah kunci segala rahasia di muka bumi. Tanpa cahaya beliau, tiada mata air yang mengalir dan tiada tanaman yang berbuah.
Selanjutnya, Syekh Yusuf an-Nabhani berdendang;
أول خلق الله كان نوره # منه الورى بطونه ظهوره
“Mahluk Allah pertama adalah cahayanya (Baginda Nabi)# darinya tercipta segala alam raya, yang zahir maupun batin”
Selanjutnya masih dalam Jawahir al-Bihar, bahwa ,” Syekh Abdul Aziz ad-Dabbagh dapat mengenal hadits Rasulullah Saw. hanya melalui mulut orang yang menyampaikan atau membacakannya. Jika bercahaya maka benar yang ia bacakan adalah sabda Baginda Rasul, jika sebaliknya maka yang dibacakan bukanlah sabda Nabi.’
Begitualah adanya pembaca, selanjutnya Imam Jalaluddin as-Suyuthi dalam al-Khashaish al-Kubra mengutip sebuah riwayat al-Baihaqi, ath-Thabrani, Abu Nu’aim, Ibnu Asakir dan lainnnya, ‘Bahwa Sayyidah Aminah ketika melahirkan anaknya (Rasulullah Saw); sebuah cahaya raksasa memancar dari rahimnya menyinari segala penjuru. Hingga setiaap wanita yang hadir dalam prosesi itu tidak dapat melihat apapun selain cahaya yang menyilaukan mata.
Dalam kitab al-Haqiqah al-Muhammadiyah oleh Syekh Muhammad asy-Syarif disebutkan bahwasa Rasulullah Saw. merupakan cahaya Allah yang berwujud manusia, sebagaimana malaikat Jibril tercipta dari cahaya; namun bisa berwujud manusia tatkala berhadapan dengan Sayyidah Maryam.
Oiya, silahkan baca kitab-kitab maulid, bisa juga beli buku ‘Dibawah Lindungan Rasulullah’ karya H. Abdul Aziz Sukarnawadi, Lc. MA. Sudah komplit mengupas keagungan Kanjeng Nabi (Sayyidina)Muhammd.
Demikianlah pembaca, semoga tulisan ini bermanfaat ya..



0/Post a Comment/Comments